Agenda : Makro Ekonomi Islam
Pemateri : Nur Khakiki Rokhipah
Hari/tanggal : Sabtu/ 05 Desember 2020
Pukul : 13.30-15.00
Media penyampaian : Via Zoom
Makro ekonomi islam adalah cabang ekonomi sebagai satuan menyeluruh atau agregat sebagai alat membahas masalah negara, inflasi, pengangguran, penerimaan negara, berdasarkan prinsip-prinsip islam dengan tujuan falah. Konsep ekonomi makro adalah pendapatan sama dengan konsumsi. Tujuan ekonomi makro adalah untuk mewujudkan stabilitas negara.
Interaksi perdagangan luar negeri terdiri dari ekspor dan impor. Saat melakukan ekspor maka devisa bertambah, dan melakukan imopor maka akan menguntungkan negara pengimpor.
Konsep uang dalam perspektif islam yaitu uang dan modal dibedakan. Uang bersifat Publicgoods yang harus disebarkan, sedangkan modal bersifat Privategoods. Prinsip ekonomi islam adalah value of time (yang dinilai adalah produktifitas). Kekayaan negara bukan berdasarkan uang tetapi produktifitas suatu negara. Sedangkan dalam ekonomi konvensional uang adalah sama dengan modal. Dengan prinsip time value of money (yang dinilai adalah uang).
Pertanyaan:
1.Liza
Apakah perbedaan mendasar dari kebijakan fiskal konvensional dengan islam?
Perbedaan mendasar dapat dilihat dari zaman Rasulullah yaitu seperti adanya kebijakan terhadap harta rampasan perang (ghanimah) dan pajak tanah bagi kaum non muslim yang tinggal dinegara tersebut. Sedangkan untuk kebijakan fiskal masa sekarang adalah adanya visa bagi yang ingin masuk ke Indonesia. Sedangkan kebijakan moneter islam dengan konvensional yaitu pada konvensional dengan menaikkan suku bunga, melakukan open market operation (menjual surat berharga). Sedangkan dalam islam yaitu dengan memaksimalkan konsumsi, tabungan, dan investasi.
2.Hidayah Fadli
Bagaimana pandangan pemateri terkait marger bank syariah?
Dengan adanya marger diharapkan kinerja bank syariah lebih optimal, mampu meningkatkan market share, karena yang kita ketahui mayoritas muslim banyak tetapi menggunakan bank syariah masih sedikit. Selain itu dengan adanya marger akan memperbaiki segi pendanaan bank syariah.
Closing statement
“ Diharapkan dengan adanya ekonomi islam mampu meningkatkan perekonomian negara dengan syariat-syariat islam”
Posting Komentar